Makalah Ternak Ayam Petelur
Beberapa tahapan dalam beternak ayam petelur yang harus dilalui antara lain memahami usaha menyiapkan modal menentukan skala usaha mempersiapkan tenaga kerja sapronak dan kandang.
Makalah ternak ayam petelur. Selain telur usaha ternak ayam ras petelur merupakan jenis unggas yang paling populer dan paling banyak dikenal orang serta hewan yang mudah diternakan dengan modal y a ng lebih kecil bila dibandingkan dengan hewan besar lainya seperti sapi kerbau dan kambing secara ekonomis usaha ternak ayam ras petelor memiliki prospek yang menguntungkan karena peermintaan jumlah konsumsi telor yang semakin. Semoga makalah ini dapat menjadi panduan yang berguna bagi para peternak ayam baik bagi pemula maupun yang professional. Pengembangan usaha ternak layer ayam petelur di indonesia masih memiliki prospek yang bagus terlebih lagi konsumsi protein hewani masih kecil. Ayam petelur adalah ayam ayam betina dewasa yang dipelihara khusus untuk diambil telurnya.
Ternak pertama cara beternak ayam petelur sebelum bisnis ayam petelur dimulai terlebih dahulu harus mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan. Ayam tersebut diambil dari kandangnya kemudian dimandikan dan dijemur. Ada banyak cara untuk memelihara ayam petelur ini. Ayam tersebut dimandikan pagi dan sore hari sekitar jam 08 00 dan 15 00.
Seiring perkembangan jumlah penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun serta dengan kesadaran akan arti pentingnya peningkatan mengkonsumsi gizi dalam kehidupan disamping itu meningkatnya kebutuhan akan masyarakat terhadap mengkonsumsi telor. Hal ini dilakukan kurang lebih 3 5 hari hingga sifat mengeram ayam menjadi hilang. Alhamdulillahirabbil allamin segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat allah yang maha kuasa karena berkat rahmat dan karunianya kita bisa melakukan berbagai macam aktifitas terutama kepada penulis sendiri sehingga dapat menyelesaikan makalah ternak ayam ras petelur ini sesuai dengan waktu yang telah diberikan dan tidak lupa kami menyampaikan salam serta salawat kepada nabi. Sesuai standar nasional konsumsi protein per hari per kapita ditetapkan 55 g yang terdiri dari 80 protein nabati dan 20 protein hewani www litbang deptan co id.
Melakukan usaha ternak ayam petelur ini dapat dilakukan secara pribadi maupun secara kelompok dengan modal bersama atas nama kelompok peternak. Sesuai standar nasional konsumsi protein per hari per kapita ditetapkan 55 g yang terdiri dari 80 protein nabati dan 20 protein hewani www litbang deptan co id. Pengembangan usaha ternak layer ayam petelur di indonesia masih memiliki prospek yang bagus terlebih lagi konsumsi protein hewani masih kecil. Cara penanggulangan untuk ayam yang sedang mengeram ini sangat mudah namun membutuhkan ketelatenan.